Global Warming

Apakah itu Global Warming?

Menurut kamus Wiki, global warming atau pemanasan global adalah peningkatan suhu rata-rata atmosfer, darat dan laut di Bumi. Peningkatan suhu bumi dari tahun ke tahun semakin meningkat. Pada rentang tahun 1990 sampai 2000 saja, suhu meningkat 1.1 hingga 6.4 derajat Celcius setiap tahunnya. Akibat dari peningkatan suhu ini tentu saja akan mempengaruhi banyak aspek dalam kehidupan manusia.

Penyebab Pemanasan Global

Secara umum, penyebab pemanasan global adalah efek rumah kaca. Apa itu efek rumah kaca? Apabila Anda memarkir mobil di bawah sinar matahari langsung di suatu siang yang terik selama beberapa saat, maka udara di dalam mobil tersebut akan terasa sumuk dan panas. Hal ini disebabkan sinar matahari menghangatkan udara-udara di dalam mobil tersebut dan terperangkap di dalamnya.

Begitu pula yang terjadi di bumi. Banyaknya kandungan gas metana, karbondioksida dan uap air, maka sinar matahari yang masuk ke bumi pun terhambat untuk keluar. Akibatnya suhu bumi pun terus meningkat. Intinya, sinar matahari yang masuk yang terperangkap dalam atmosfir bumi tidak bisa diserap dengan sempurna dan dilepaskan, sehingga memanaskan suhu di bumi.

Dampak Pemanasan Global

Sudah jelas peningkatan suhu bumi akan membuat bumi menjadi makin panas. Semakin panas bumi akan membuat es-es di daerah kutub dan Greenland mencair. Es yang mencair akan membuat volume air laut di bumi bertambah dan meningkat. Kenaikan ketinggian permukaan air laut mengancam ekosistem sekitar pantai, meningkatkan resiko erosi dan menenggelamkan daratan (atau pulau-pulau kecil) pada jangka panjang.

Selain itu, pemanasan global terkait dengan perubahan iklim dan musim di bumi. Daerah utara yang dulunya mengalami salju ringan mungkin tidak akan mengalaminya lagi. Musim panas di beberapa bagian bumi akan lebih panjang. Suhu ketika musim dingin akan meningkat juga. Badai akan menjadi lebih sering. Angin bertiup lebih kencang dengan pola yang berbeda.

Untuk efek ke manusianya sendiri, lebih banyak orang yang sakit dan meninggal karena stress panas. Nyamuk yang hidup di daerah tropis juga akan semakin merajalela. Tak heran penyakit demam berdarah sekarang begitu sering terjadi di negara kita.

Pengurangan Pemanasan Global

Sederhana saja. Kurangi penggunaan zat-zat yang menghasilkan karbon dan perbanyak penghijauan di bumi. Mengurangi penggunaan karbon juga artinya mengurangi pengeluaran gas karbondioksida dan karbonmonoksida. Hal sederhana yang bisa kita lakukan adalah mengurangi penggunaan kendaraan bermotor yang berlebihan, pengurangan polusi udara dan penghematan sumber daya. Kita bisa mengganti sumber daya alam dengan yang lebih asri daripada yang 'kotor'. Penggunaan bahan bakar yang menghasilkan gas karbon sebaiknya dihindari.

Menghijaukan bumi. Ternyata banyak sekali produk olahan di bumi yang merupakan hasil dari kayu. Kayu dari hutan. Dengan kata lain, yang seharusnya dilakukan selain menanam kembali hutan-hutan yang gundul (yang seperti kita pelajari di bangku SD dulu), kita juga harus menghemat penggunaan produk olahan dari kayu. Contoh sederhana adalah penghematan kertas. Tahukah Anda dengan membuang-buang kertas sama saja dengan menebang satu batang pohon ukuran sedang? Kertas tissue juga adalah produk daripada pohon. Maka dari itu hemat-hematlah dalam penggunaan kertas dan kertas tissue. Contoh pengurangan penggunaan produk kayu juga dilakukan oleh desainer-desainer busana (fashion designer)di Eropa dan Amerika. Di sana, mereka sudah mulai menggunakan bahan tekstil yang ramah lingkungan, mengurangi penggunaan produk yang menggunakan bahan polyester.

Blogger yang terkasih, bumi kita sudah tua. Sudah waktunya bumi memberontak kepada kita manusia untuk apa yang telah kita perbuat padanya. Maka dari itu, sebelum itu terjadi, hendaknya kita menjaga dan merawat bumi kita dengan sebaik-baiknya. Jangan sampai semuanya terlambat, maka habislah sudah. Pikirkan generasi berikutnya, pikirkan masa depan anak-anak kita. Mari jaga bumi untuk anak dan cucu kita supaya tidak menderita.