Sabtu, 28 Februari 2009

Mezbah Keluarga

Akhir-akhir ini JINS banyak membahas soal relationship karena tema JINS minggu-minggu ini adalah keluarga dan hubungan. Dan hari ini, JINS membahas tentang mezbah keluarga.

Ada sebuah kisah nyata. Edward Cole, seorang tokoh yang memimpin kebangkitan rohani para pria di seluruh dunia, suatu ketika mendapat telepon dari seorang wanita. Wanita itu kemudian bercerita kepada Cole tentang suaminya. Menurut ceritanya, suaminya adalah seorang yang sangat hebat. Suaminya tidak pernah berjudi, mabuk-mabukan, berselingkuh atau nge-drugs. Suaminya tidak pernah melenceng ke kanan dan ke kiri. Menurut wanita itu, suaminya juga seorang aktivis dan pelayan di gereja. Ia sangat rohani di gereja dan selalu memenuhi kebutuhan istrinya dan anak-anaknya. Suaminya sangat
perfect! Sempurna! Cole hanya mengangguk-angguk mengiyakan.

Tapi di akhir sharing wanita tersebut, wanita tersebut mengatakan satu hal tentang suaminya yang sangat mengejutkan. Tangisannya langsung terisak.

Ia mengatakan, suaminya memang di luar adalah seorang suami yang sempurna, tetapi di dalam rumah,
suaminya tidak pernah mendoakan istrinya. Seumur-umur pernikahan mereka suaminya cuma pernah satu kali berdoa untuknya. Itu waktu ia sakit dan ia harus merengek-rengek kepada suaminya untuk mendoakan. Ia tidak pernah membasuh anak-anaknya dengan firman Tuhan. Ia tidak pernah mempunyai waktu untuk saat teduh bersama. Ia tidak pernah memimpin dan membangun sebuah mezbah keluarga. Dan itu membuat istrinya sangat sedih.

Oleh karena itu, wanita itu berpesan pada Edward Cole untuk menyampaikan kepada seluruh suami di seluruh dunia untuk mendoakan suaminya.

Menurut sobat JINS, keluarga seperti apakah yang ideal?

Disadur dari salah sebuah khotbah pendeta Suyono, keluarga yang ideal adalah keluarga yang mempunyai satu kepenuhan rohani. Keluarga yang setiap anggotanya mempunyai satu kepenuhan, keintiman hubungan dengan Kristus. Anggota keluarga yang saling menguatkan ketika ada yang lemah. Saling melengkapi, saling mengingatkan dan yang terpenting adalah
saling mendoakan.

Seorang istri yang ideal adalah istri yang selalu mendoakan suami dan anak-anaknya, melayani dan memenuhi kebutuhan mereka. Seorang suami yang baik adalah seorang yang selalu mendoakan istri dan anak-anaknya, bekerja keras memenuhi kebutuhan keluarganya serta tidak melupakan waktu berkualitas buat istri dan anak-anaknya.

Buat sobat JINS yang sudah berkeluarga maupun belum, mulailah dari sekarang untuk membangun satu mezbah keluarga. Doakan setiap anggota keluargamu. Doakan setiap sahabatmu. Doakan setiap rekan kerjamu. Punyai saat teduh yang berkualitas dengan Tuhan. Sisihkan waktumu untuk keluargamu. Jangan egois. Jangan sibuk dengan kesibukanmu sendiri.

Ingat! Tuhan telah menempatkan setiap dari kita dalam setiap lingkungan kita. Berilah yang terbaik kepada mereka. God bless you.....

2 komentar:

Jilly Gabriella mengatakan...

hoho,,halo halo,,minggu2 ini juga di city harvest membahas tentang relationship lho ko :)
hehe,,btw yah,,aku udah liat greja mawar sharon lhoo,,pastor kong kalo ga salah kan dateng bulan lalu.abis itu dokumentasi nya di report di greja dong =D
hehe,,wah wah,,keep on shining with Jesus yah^^
GBU

Jesus Inspires mengatakan...

Halo juga Jilly...

Iya Pastor Kong Hee dateng ke Mawar Sharon. Khotbah di sini 2 hari tapi 2-2nya aku gbs dateng. Hiks...

Ya gitu deh.

Keep on shining with Jesus juga ya....